angin tertiup dari pintu usang
menyapu debu dan kotoran penghias kamar
membuang semua asa akan harapan nyata
harapan bersama angan
tentang semua impian tanpa kesendirian
terpaut sejenak pikiran
akan sebuat ingatan lama yang tidak bisa hilang
merengut tertawa tersedu sedu
tersenyum menangis terbahak bahak
saat indah yang bodoh untuk dilupakan
ingatan tentang kawan-kawan yang hilang ditengah kelamnya jaman
sendiri di kamar ini
terbaring terinjak ingatan indah
tentang masa lalu bersama kawan seperjuangan
yang hilang karena persimpangan jalan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar